top of page

Mengembangkan Penghapusan Karbon Dioksida di Indonesia

Memanfaatkan produk limbah pertanian yang sebaliknya dibiarkan terbakar atau membusuk untuk menghasilkan Biochar - solusi penghapusan karbon dioksida dan perbaikan tanah alami.

CO2 Removals

Waktu yang tepat untuk penghilangan karbon dioksida adalah sekarang.

Waktu untuk mengurangi dampak perubahan iklim yang sangat merusak berlalu secara cepat. Kebutuhan mendesak untuk meningkatkan kapasitas kita dalam  pengurangan dan penghilangan CO2 secara eksponensial tidak dapat dilebih-lebihkan. Laporan terbaru dari Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim (IPCC) telah mengisyaratkan tanda bahaya, serta menyatakan bahwa teknologi penghilangan karbon harus dapat memfasilitasi 6 miliar ton penghilangan karbon per tahun pada 2050. Sayangnya, kemampuan kita saat ini sangat jauh dari target.

 

Meskipun demikian, kami sangat yakin bahwa solusi perubahan iklim yang paling efektif harus bersifat multidimensi, tidak hanya berfokus pada memerangi perubahan iklim tetapi juga memajukan pembangunan berkelanjutan bagi masyarakat dan perekonomian kita.

AdobeStock_217389740.jpeg
The Problem

Penghilangan karbon dioksida bekerja secara berdampingan dengan sektor pertanian yang penting di Asia Tenggara.

Proyek SAWA menangani tiga hal penting:

2.png

Permintaan yang mendesak untuk solusi penghilangan karbon dioksida yang terukur dan memiliki integritas yang tinggi

JRL01105.jpg

Kegiatan pembakaran tanaman yang berlangsung telah melepaskan jutaan ton CO2-eq ke atmosfer, memengaruhi iklim dan kesehatan masyarakat sekitar

2.png

Meningkatnya kekhawatiran akan ketahanan pangan mengingat populasi petani yang semakin menua, biaya produksi yang semakin tinggi, dan meningkatnya resiko yang disebabkan oleh bencana alam

The Solution

Di SAWA, kami bekerja bersama dengan masyarakat pertanian dan memanfaatkan limbah biomassa yang biasanya dibakar, dibuat menjadi Biochar - bentuk karbon pirogenik (arang) yang stabil secara kimiawi melalui proses pirolisis yang bersih.

Biochar kami memiliki 2 fungsi utama:

Kami menciptakan penghilang karbon dioksida yang menghasilkan:

Dampak

Integritas

Kesetaraan

AdobeStock_189240816.jpeg
Our Ambition

Rencana jangka panjang proyek SAWA adalah untuk memperluas hingga lebih dari 100 lokasi di Indonesia dan di seluruh Asia Tenggara.

Dengan banyaknya biomassa yang tersedia untuk produksi biochar yang berkelanjutan, SAWA berpotensi untuk menghilangkan l
ebih dari 1 juta ton karbon dioksida setiap tahun.

Kami memiliki mitra yang tepat untuk melakukan hal tersebut.

Our Progress
2.png

Kemajuan hingga saat ini dan rencana selanjutnya untuk SAWA

Sejak dimulainya proyek SAWA pada Mei 2022, kami telah membuat kemajuan yang signifikan dan menetapkan kerangka kerja yang kuat untuk pengembangan proyek di masa mendatang.

Our Impact

Dampak Potensial

Proyek SAWA telah terintegrasi dengan perkembangan beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB (SDG).

xlogo-sdgs-02.jpg.pagespeed.ic.mJkwVKZOBo.png

Dampak terukur pada produktivitas lahan dan kesehatan tanah pertanian serta peningkatan pendapatan bagi populasi petani yang rentan.

xlogo-sdgs-03.jpg.pagespeed.ic.qE-pUIVNW4.png

Dampak terukur pada kualitas udara mengingat aktivitas pembakaran di lahan terbuka di sekitar pemukiman penduduk.

xlogo-sdgs-08.jpg.pagespeed.ic.QQgvZf1HHy.png

Peningkatan pendapatan bagi petani dan masyarakat lokal melalui pengenalan sumber mata pencaharian alternatif dan penciptaan lapangan kerja

xlogo-sdgs-12.jpg.pagespeed.ic.gB-9G5glwW.png

Meningkatkan kesadaran untuk menerapkan kegiatan pertanian yang berkelanjutan

E-WEB-Tujuan-13.png

Penghilangan karbon dioksida yang terukur melalui produksi dan penyimpanan biochar.

xlogo-sdgs-15.jpg.pagespeed.ic.2PacKBuM5i.png

Dampak terukur pada lahan dan kualitas tanah melalui pengukuran stok karbon organik, nilai pH, nilai nutrisi, retensi air, dan lainnya.

AdobeStock_267397595.jpeg
Our Partners

Mitra Kami:

SAWA telah menandatangani Nota Kesepahaman dengan enam asosiasi pertanian terkemuka di Indonesia.

Slide untuk SAWA.png
Gambar WhatsApp 17-03-2023 pukul 14.38.34.jpeg

Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI)

(Indonesia Farmer Association)

Nota Kesepahaman yang telah ditandatangani 5 Agustus 2022

Warna Akhir Logo SAWA-03.png

Memberikan solusi inovatif yang melawan perubahan iklim dan menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan

Tautan

Lokasi:

Artha Graha Building, SCBD, Kawasan Niaga Terpadu Sudirman, Jl. Jend. sudirman kav 52-53 Blok 52 - 53, RT.5/RW.3, Senayan, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12190

bottom of page